Menurut sebuah studi baru di UCLA, kecanduan smartphone memiliki kemampuan untuk mengganggu fungsi otak pada anak-anak.
Perdebatan smartphone-membunuh-kreativitas begitu dangkal sehingga bahkan kritik yang paling bersemangat pun telah menyerah pada pengejarannya yang tanpa arah. Dan, dengan tawaran otoritatif dari para ilmuwan yang menegaskan keniscayaan bencana gadget, teknologi telah memenangkan hati kita.
Para ahli telah memberi cap pada kecurigaan mereka dan orang lain mengenai efek merugikan smartphone pada otak dengan bantuan penelitian baru. Sesuai temuannya, kecanduan smartphone memiliki kemampuan untuk mengganggu fungsi otak pada anak-anak.
Studi di UCLA telah mengungkapkan bagaimana ada penurunan yang lebih cepat dalam keterampilan sosial di antara anak-anak yang semakin banyak menggunakan ponsel dan semakin jarang menghabiskan waktu untuk melakukan interaksi tatap muka.
Para ahli juga mengatakan bahwa anak-anak perlu terlibat dalam interaksi tatap muka untuk mengembangkan keterampilan sosial mereka. Tapi, ketika orang-orang ini menemukan kasih sayang di ponsel atau media digital alih-alih sentuhan manusia, mereka menghabiskan lebih sedikit waktu dalam mengembangkan keterampilan serta belajar membaca isyarat nonverbal.
Seorang profesor psikologi terkemuka di UCLA College, Patricia Greenfield, mengatakan bahwa banyak orang melihat manfaat media digital dalam pendidikan, tetapi tidak semua melihat ke arah penurunan kepekaan terhadap isyarat emosional, sehingga kehilangan kemampuan mereka untuk memahami emosi orang lain. Hal ini menyebabkan perpindahan dalam interaksi sosial tatap muka dengan interaksi layar, mengurangi keterampilan sosial.
Yalda Uhls, peneliti senior di UCLA’s Children’s Digital Media Center, juga menerima ide-ide mereka. Penelitian ini akan segera muncul dalam jurnal Computers in Human Behavior edisi cetak Oktober.
Beberapa efek lain dari ponsel pintar pada anak-anak telah diidentifikasi sebagai berikut:
- Hilangnya ikatan emosional dengan anggota keluarga dekat
- Menghambat pertumbuhan fisik dan mental yang normal
- Peningkatan perilaku agresif di kalangan anak-anak
- Meningkatkan tingkat ADHD pada anak-anak
- Peningkatan masalah emosional dan psikologis.
Jika Anda adalah orang tua, adalah tanggung jawab Anda untuk membatasi penggunaan ponsel yang tidak perlu pada anak-anak Anda. Sebagai gantinya, Anda dapat membuat anak-anak Anda terlibat dengan menghabiskan lebih banyak waktu bersama mereka.
Vega – UKDW 2018