#InfoPss #PssSleman #Olahraga #InfoSepakBola #SepakBolaIndonesia #JogjaUpdate
PS Sleman mendapatkan tamu yang cukup berat kala melakoni pekan ke 27 kompetisi Liga 1 2019. Kini giliran pemuncak klasemen Bali United yang menguji kemampuan skuad asuhan Seto Nurdiyantoro itu. Di tengah ujian tersebut, PSS masih dihantui performanya yang tidak maksimal kala bermain di Stadion Maguwoharjo.
Hingga pekan ke 26, PSS masih bersaing ketat dengan para kompetitornya mengumpulkan 39 poin dan bercokol pada peringkat lima. Sementara tim Serdadu Tridatu unggul jauh dengan raihan 55 poin, sudah beberapa minggu singgasananya tak tergeser.
Super Elja yang baru saja menelan kekalahan kontra PSIS Semarang, tentu tak ingin lagi kehilangan poin di depan publiknya sendiri. Namun perkara tersebut sungguh tidak mudah lantaran harus berkompetisi dengan waktu istirahat yang mepet.
“Karena waktu kita cukup mepet hanya ada rest tiga hari, maka kami hanya melakukan recovery. Lalu ada beberapa pemain yang tidak bisa tampil seperti Brian dan Jajang yang terkena akumulasi kartu. Kami juga masih melihat perkembangan seperti Alfonso dan pemain yang belum sepenuhnya fit. Juga kami kehilangan Mila yang tidak bisa tampil. Tapi ini tim PSS, kita maksimalkan dengan pemain yang ada,” terang Seto Nurdiyantoro pada sesi jumpa pers.
Menurut Seto, meski Bali United saat ini adalah tim kuat dan memiliki potensi besar untuk meraih gelar juara Liga 1, PSS tidak boleh tinggal diam. Satu atau tiga poin sangat berharga bagi klub kebanggaan masyarakat Sleman itu.
“Bali adalah tim kandidat juara, saat ini poin kita terpaut jauh. Jadi saya pikir pertandingan yang berat dan tidak mudah bagi kami. Kami akan mencoba berusaha untuk dapat poin. Di akhir pertandingan saya harap bisa dapat poin, entah itu satu atau tiga sehingga bisa mencapai target dari manajemen untuk bertahan,” tambahnya.
Bila tak ingin posisinya ditikung di papan klasemen, Super Elja wajib meraih poin penuh kontra Serdadu Tridatu. Seto berharap anak asuhnya dapat melupakan bayang-bayang pertandingan yang telah lalu dan bekerja keras untuk laga nanti sore.
“Harapannya pemain bisa enjoy, bisa melupakan pertandingan yang kemarin dan tidak beban. Apapun yangterjadi nanti adalah kemauan dan kerja keras para pemain,” pungkasnya.
sumber : sleman-football.com