No menu items!

Become a member

Get the best offers and updates relating to Liberty Case News.

Nilai Ekonomi Digital Indonesia Bertambah, Potensi Bidang Sosial Ekonomi Semakin Terarah

Nilai Ekonomi Digital Indonesia Bertambah, Potensi Bidang Sosial Ekonomi Semakin Terarah Perubahan dan pembangunan seiring berjalannya waktu kian masif terjadi diberbagai sektor, tidak terkecuali sektor...
HomeOlahragaPSS Gagal Raih Poin di Kanjuruhan

PSS Gagal Raih Poin di Kanjuruhan

PSS gagal meraih poin dari lawatannya ke kandang Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang. Pada laga pekan ke-20 yang digelar Selasa (24/9) sore, perlawanan Super Elja kandas setelah 4 gol yang masing-masing dicetak oleh Makan Konate (27′), Ridwan Tawainella (38′), Rivaldi Bawuo (58′), Hanif Sjahbandi (66′) berhasil masuk ke gawang PSS dan gagal dibalas satupun oleh tim tamu.

Ditemui pada sesi jumpa pers, Seto Nurdiyantoro mengakui bahwa timnya secara psikis terpengaruh dengan kejadian non teknis pada malam sebelum laga digelar. Berkaca dari kejadian tersebut, ia berharap di kemudian hari pemainnya siap berhadapan dengan kondisi apapun.

Baca Juga :   Seto Waspadai Kedalaman Skuat Borneo FC

“Ada faktor psikis pemain yang terpengaruh dengan kondisi semalam (malam sebelum laga, red.) di luar non teknis. Ini menjadi evaluasi bagi kami, harapannya pemain lebih siap menghadapai situasi apapun,” terangnya.

PSS sempat mengimbangi permainan Arema FC hingga pertengahan babak pertama. Beberapa kali peluang emas pun bisa dikreasi oleh Brian Ferreira dan kawan-kawan. Sayangnya, setelah gol pertama tuan rumah dari titik putih, permainan sepenuhnya didominasi Singo Edan hingga akhir laga.

Baca Juga :   Preview PSS vs PSM: Menghambat Akses Klok dan Pluim

“Dari permainan, di pertengahan babak pertama kami cukup lumayan mampu mengimbangi tapi setelah terjadinya gol kami kacau dari pertengahan babak pertama hingga akhir. Ada beberapa peluang di menit-menit awal namun finishingnya tidak bagus. Tadi ada dua hingga tiga kali peluang, apabila terjadi gol mungkin beda cerita, tapi itulah sepakbola. Pertandingan ini meninggalkan banyak evaluasi terutama soal finishing,” jelasnya.

Empat gol yang bersarang ke gawang PSS menjadi catatan kebobolan terbanyak dalam satu laga yang dialami tim musim ini. Tak heran jika Seto pun turut berkomentar tentang hal tersebut.

Baca Juga :   PS Sleman Ditahan Imbang Madura United

“Yang jelas kami ada masalah di pertahanan seperti itu, artinya bukan dari pemain belakang saja, ada andil dari lini depan, dan kami sering kehilangan bola. Hal ini menjadi pembelajaran bagi saya pribadi, ke depannya semoga saya lebih jeli dalam mengatur komposisi pemain,” ulas Seto.

Selepas bertandang ke Malang, PSS akan kembali menjalani laga pekan ke-21 dengan berhadapan melawan Madura United pada hari Minggu (29/9) sore pukul 15:30 di Stadion Maguwoharjo, Sleman.

sumber : pss-sleman.co.id