Baru beberapa detik pertandingan berjalan, tim tamu langsung mengancam. M. Rahmat melakukan dribble di sisi kanan pertahanan PSS Sleman. Setalah sedikit masuk ke tengah, ia melepaskan shooting, tetapi masih melambung.
Super Elja tak mau kalah. Dave yang berhasil memotong serangan bekerja sama dengan Mila lalu melepaskan umpan silang datar dari sayap kanan. Bola mengarah ke Brian yang berdiri bebas. Namun, sepakan pemain asal Argentina itu masih melebar.
Mimpi buruk bagi tuan rumah akhirnya datang saat Wiljan Pluim melakukan dribble dalam skema serangan balik. Pemain bertahan PSS Sleman yang terlalu fokus pada bola membiarkan Eero Markkanen kosong. Penyerang asal Finlandia itu melepaskan placing setelah mendapat umpan dan berbuah gol.
Pada pertengahan babak pertama, PSM Makassar kembali mendapat peluang. Dribble M. Rahmat gagal dihentikan Alfonso, Bagus Nirwanto, dan Irkham Mila. Winger PSM Makassar tersebut kemudian melepaskan tembakan, tetapi masih sedikit melambung.
Serangan kembali dilakukan oleh tim tamu, kali ini melalui Pluim. Gelandang asal Belanda itu dapat menguasai bola dengan bebas di depan kotak penalti Laskar Sembada. Setelah beberapa kali mengecoh pemain PSS Sleman, Pluim melakukan shooting, namun masih juga sedikit melambung.
Super Elja baru kembali menyerang setelah setengah jam laga berjalan. Haris Tuharea mencoba peruntungan dengan mengancam dari sisi kiri, namun sepakannya dapat diamankan. Beberapa menit kemudian, Batata dari posisi serupa juga melepaskan tendangan keras, tetapi dapat ditepis Rivky Mokodompit.
Di akhir paruh pertama, Pluim lagi-lagi bebas menguasai bola di depan garis pertahanan PSS Sleman. Ia kemudian memberi bola ke Zulham yang berada dalam kotak penalti. Hanya sedikit gangguan dari Jajang Sukmara, Zulham berhasil menaklukkan Ega Rizky. Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, permainan menjadi milik tim tuan rumah. Diawali dengan Brian Ferreira yang mendapat bola di sisi kiri penyerangan dan kemudian melakukan dribble untuk lepas dari kawalan bek PSM Makassar. Ia lalu melepaskan tembakan keras yang menghujam keras gawang Rivky.
Namun, tim tamu tidak tinggal diam. M. Rahmat sempat mengancam setelah melewati Nirwanto. Pemain sayap itu kemudian masuk ke tengah dan berusaha dihadang oleh Alfonso. Namun, Rahmat masih sempat melakukan sepakan yang dapat ditepis oleh Ega.
Super Elja hampir saja menyamakan kedudukan setelah bola liar dari tendangan bebas berhasil disundul oleh Guilherme Batata. Bola bergulir ke tengah kotak penalti di mana Haris berada di sana dan melakukan tendangan keras. Sayang sekali bola masih melambung.
Kembali peluang didapatkan oleh Laskar Sembada. Melalui serangan balik, Yevhen Bokhasvili membawa bola ke depan dan memberikannya ke Brian. Shooting dari Brian masih dapat diblok, tetapi ia masih dapat mendapat bola liar dan mengirim umpan ke Yevhen. Penyerang asal Ukraina melakukan tendangan akrobatik, tetapi masih lemah dan ditangkap oleh Rivky.
Lagi-lagi serangan balik menjadi ancaman bagi PSM Makassar. Bagus Nirwanto memberikan bola kepada Brian yang berada di kotak penalti. Dribble dari pemain Argentina itu kemudian dihentikan paksa oleh bek lawan dan PSS Sleman mendapatkan tendangan penalti. Brian sendiri yang mengeksekusi penalti barhasil menyamakan kedudukan.
PSM Makassar berganti menyerang. Markkanen sempat berhadapan satu lawan satu dengan Egad an terjatuh, namun wasit tidak menunjuk titik putih. Eero kembali mengancam. Kali ini dari sisi kanan setelah melewati Jajang Sukmara. Ia menusuk ke kotak penalti, tetapi tendangannya masih menyamping.
Berselang tiga menit. Umpan lambung dari sisi kiri belakang PSS Sleman berhasil dikuasai oleh Hari Yudo. Pemain asal Malang itu kemudian melakukan dribble mengelabuhi dua pemain belakang PSM Makassar. Di tengah kotak penalti, Yudo melepaskan tendangan keras yang akhirnya membalikkan keadaan. Skor 3-2 untuk Laskar Sembada bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.
sumber : sleman-football.com