No menu items!

Become a member

Get the best offers and updates relating to Liberty Case News.

Guiiissss,,, berikut infografis rangkuman peraturan menteri perhubungan no25/2020 tentang larangan mudik

#DishubDIY⁣ #TidakMudik⁣ #TidakPiknik Sobat Berkendara demi mencegah penyebaran COVID-19, pemerintah telah resmi melarang aktivitas mudik melalui Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 25 Tahun 2020.⁣ Pengendalian tersebut yaitu...
HomeNewsKomisi B DPRD DIY mendorong program bantuan jaminan hidup bagi warga DIY...

Komisi B DPRD DIY mendorong program bantuan jaminan hidup bagi warga DIY yang terdampak Covid-19

#BeritaUpdate #InfoUpdate #Covid-19 #LawanCorona #COVID19indonesia

Senin (27/4/2020) Komisi B DPRD DIY mendorong agar Pemda DIY segera menjalankan program Jaminan Hidup (Jadup) bagi warga DIY yang terdampak Covid-19 dan belum menerima bantuan dari pusat.

Ketua Komisi B DPRD DIY Danang Wahyu Broto menjelaskan dari data 76.261 KK di DIY telah terkoreksi 42.320 KK yang berhak menerima jadup tersebut.

“Karena memang datanya overlap. Ada yang sudah dapat PKH, sembako, sehingga sudah. Permasalahannya, kami mendorong segera dicairkan dan di breakdown ke masyarakat. Kemarin dari provinsi Rp 52 miliar untuk jadup 42.320 KK. Kendala teknisnya tentu saja kami tidak tahu pasti tapi kami mendorong itu untuk dilaksanakan,” jelasnya saat Jumpa Pers di Ruang Rapur Lt. 2 DPRD DIY,

Baca Juga :   Lowongan Pekerjaan di Setya Jaya Medika

Wakil Ketua Komisi B RB. DWI WAHYU B menambahkan belum ada progres di bidang ekonomi, kami ingin ada progres program dan kegiatan di bidang ekonomi. Perekonomian harus sejalan dengan penanganan di bidang kesehatan, jelasnya.

“Soal jadup, saya kira data valid dulu. Lalu kita ketemukan anggaran. Ada uang untuk antisipasi. Sudah 40 hari lebih baru menghabiskan Rp 9 miliar,” ucapnya.

Baca Juga :   Saat ini di berbagai daerah sudah marak aksi "Lock Down". Yuk simak penjelasan apa itu Lock Down biar gak gagal paham

Selain itu anggota Komisi B juga Yuni Satia Rahayu menginginkan transparansi data program dan kegiatan yang disiapkan pemerintah, siapa saja yang mendapatkan program pemerintah. Kami siap membantu pemerintah karena kami punya jaringan hingga bawah.

Atmaji Sekretaris Komisi B juga menyampaikan aspirasi dari masyarakat sampai hari ini salah satu desa belum diberitahu tentang program di provinsi, apabila tidak segera dieksekusi takutnya timbul kekhawatiran tugas kita mendorong agar program-program di eksekusi. Bila melihat masa tanggap darurat hanya tinggal bulan Mei. (az)

Baca Juga :   Pemerintah Kota Jogja Buka Layanan Via Online Adminduk dan Meniadakan Layanan Tatap Muka Dalam Upaya Pencegahan dan Penyebaran Virus Corona Covid-19

sumber : www.dprd-diy.go.id